Potensi Gempabumi Di Sepanjang Sesar Semangko Segmen Lampung
DOI:
https://doi.org/10.23960/jtii.v3i2.50Abstract View: 654
Abstract
Sistem sesar Sumatera segmen Semangko Lampung membentang dari teluk Semangko ke Utara sampai dengan depresi Suoh sepanjang 65 km memotong batuan gunung api. Patahan ini membentuk graben yang tidak simetri dengan orientasi barat laut–tenggara yang memiliki gawir sesar setinggi 500 m. Secara morfologi pergerakan lempeng dimulai dari bagian Tenggara, akibat gaya tektonik di daerah Teluk Semangko terus membuka pada waktu tertentu yang menyebabkan gempabumi. Akibat gaya yang terus bekerja maka lempeng di daerah tersebut terus membuka yang akan menyebabkan gempabumi mulai dari Teluk Semangko – Kotaagung – Suoh - Liwa dan Danau Ranau. Dari data kegempaan menunjukkan bahwa di sepanjang Patahan Semangko segmen Lampung pernah terjadi gempabumi yang besar dan merusakan, yaitu: Komering 1893, Ranau 1903 (7,5 SR), Kotaagung 1908 (6,4 SR), Suoh 1933 (7,5 SR), dan terakhir Liwa 1994 (7 SR). Tahun 1999 terjadi gempa yang cukup besar di daerah Tampang (6,4 SR) dan tahun 2021 di daerah Kotaagung (5,2 SR). Berdasarkan siklus gempabumi yang telah terjadi menunjukkan gempabumi besar disepanjang sesar Semangko segmen Lampung dimulai dari bagian Tenggara (Teluk Semangko) bergerak ke arah Timur Laut (Danau Ranau). Sehingga perlu diwaspadai potensi gempabumi di sebelah Timur Laut Kotaagung, mengingat tahun 1999 dan tahun 2021 telah terjadi di sebelah Tenggara Kotaagung.
Downloads
References
Alif, S. M., Fattah, E. I., & Kholil, M. (2020) Geodetic slip rate and locking depth of east Semangko Fault derived from GPS measurement. Geodesy and Geodynamics, 11(3), 222–228. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.geog.2020.04.002
Alif, S.M., Ardiansyah, M.I., Wiyono, S. (2020) Segmentation of Sumatran Fault Zone in Tanggamus District, Lampung based on GPS Displacement and SRTM Data. Proceeding of ICoSITeR, vol. 3, pp. 1-3, 2020.
Amin, T.C., Sidarto, S., Santoso, & Gunawan, W. (1994) Peta Geologi Lembar Kotaagung, Sumatera, skala 1:250.000.
Ariwibowo, S., Muslim, D., Winantris, Natawidjaja, D.H., & Daryono, M.R. (2017) Sub-Segmentasi Sesar Pada Segmen Kumering Antara Danau Ranau Hingga Lembah Suoh, Lampung Barat. Journal of Environment and Geological Hazard, 8(692), 31–45.
Bellier, O. & Sébrier, M. (1994) Relationship between tectonism and volcanism along the Great Sumatran Fault Zone deduced by spot image analyses. Tectonophysics, 233(3), 215–231. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/0040-1951(94)90242-9
BMKG (2019) Katalog Gempabumi Signifikan dan Merusak Tahun 1821 – 2018. Pusat Gempabumi dan Tsunami, Kedeputian Bidang Geofisika BMKG Jakarta. ISBN 2477-0582.
Farr, T.G., Rosen, P.A., Caro, E., Crippen, R., Duren, R., Hensley, S., Kobrick, M., Paller, M., Rodriguez, E., Roth, L., Seal, D., Shaffer, S., Shimada, J., Umland, J., Werner, M., Oskin, M., Burbank, D., & Alsdorf, D. (2007) The Shuttle Radar Topography Mission. Reviews of Geophysics, 45(2). https://doi.org/https://doi.org/10.1029/2005RG000183
Katili, J.A., (1980) Geotectonics of Indonesia, A Modern View, Direktorat Jenderal
Pertambangan, Departemen Pertambangan dan Energi.
Mann P., Hempton M.R., Bradley D.C., and Burke K. (1983) Development of Pull-Apart Basins. The Journal of Geology Vol. 91, No. 5 (Sep., 1983), pp. 529-554 (26 pages) Published By: The University of Chicago Press
McCaffrey, R. (2009) The Tectonic Framework of the Sumatran Subduction Zone. Annual Review of Earth and Planetary Sciences, 37(1), 345–366. https://doi.org/10.1146/annurev.earth.031208.100212
Minster, B. and Jordan, T. (1978) Present Day Plate Motions, Research-Atmospheres 83(B11). 10.1029/JB083iB11p05331
Muraoka, H., Nasution, A., Simanjuntak, J., Dwipa, S., Takahashi, M., Takahashi, H., Matsuda, K., and Sueyoshi, Y. (2005) Geology and Geothermal Systems in the Bajawa Volcanic Rift Zone, Flores, Eastern Indonesia. Proceedings World Geothermal Congress 2005 Antalya, Turkey, 24-29 April 2005
Natawidjaja, D.H. (2018) Updating active fault maps and sliprates along the Sumatran Fault Zone, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 118(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/118/1/012001
Sieh, K., dan Natawidjaja, D., 2000, Neotectonics of the Sumatran Fault, Indonesia, Journal
of Geophysical Research, Volume 105, no. B12, December 10, 2000, pp. 28295 – 28326.
Supartoyo, Surono, dan Pitranto, E.T. (2014) Katalog Gempabumi Merusak di Indonesia Tahun 1612 – 2014. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi Bandung.
Tjia, H.D., 1977, Tectonic depression along the transcurrent Sumatera fault zone, Geologi Indonesia Vol. IV, p. 13-27.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

JTII is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
 
							


